Rukun-Rukun Membaca Al-Qur'an

Rukun-rukun membaca Al-Qur'an (اركان القراءة) 

Rukun membaca Al-Qur'an ada tiga: 

1. Sanadnya bersambung secara mutawatir (صِحَّةُ السَّنَدِ)
   Maksudnya adalah bacaan Al-Qur'an itu sesuai dengan yang diajarkan Nabi Muhammad SAW. Bacaan Al-Qur'an adalah sunnah muttaba'ah, yang diikuti, dari Allah kepada Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad kepada para sahabat dan seterusnya sampai kepada kita. Atau dengan kata lain kita harus mengetahui bacaan Al-Qur'an dari guru kita langsung yang memiliki sanad sampai kepada Rasulullah. 
2.  مُوَافَقَتُهَا لِوَجْهٍ مِنْ اَوْجُهِ اللُّغَةِ الْعَرَبِيَّةِ وَلَوْ ضَعِيْفًا
   Artinya: Mengetahui makna atau kaidah bahasa Arab walaupun lemah. Mengapa harus mengetahui kaidah bahasa Arab walaupun sedikit? Hal ini dikarenakan agar kita tidak salah dalam menentukan waqof (tempat berhenti) dan ibtida' (tempat memulai kembali bacaan). 
3. مُوَافَقَتُهَا لِلرَّسْمِ الْعُثْمَانِى وَلَوِحْتِمَالًا 
   Sesuai dengan tulisan Utsman walaupun mirip. 

Wallahu A'lam bish-showab.